4 Perbedaan Kentang Biasa Vs Kentang French Fries Kemasan

by

in

Antara kentang yang mentah yang biasa kamu beli di pasar tradisional atau petani dengan french fries frozen yang dalam kemasan rupanya memiliki perbedaan yang teramat banyak. Mau tahu kak ? Yuk simak penjelasannya.


4 Perbedaan Kentang Biasa Vs Kentang French Fries Kemasan

Kentang merupakan salah satu bahan makanan paling populer di dunia. Di Indonesia sendiri, olahan kentang seperti kentang goreng atau french fries sangat digemari, baik sebagai camilan maupun pendamping makanan utama. Namun, banyak yang belum menyadari bahwa kentang biasa (kentang segar) dan kentang french fries kemasan memiliki sejumlah perbedaan yang cukup signifikan—baik dari segi rasa, tekstur, hingga cara pengolahan. Berikut 4 perbedaan utamanya:


1. Jenis Kentang yang Digunakan

Kentang biasa yang dijual di pasar tradisional atau supermarket umumnya merupakan kentang lokal, seperti kentang Dieng atau kentang Cipanas. Jenis ini memiliki kadar air yang cukup tinggi dan dagingnya cenderung lebih lunak.

Sementara itu, kentang yang digunakan dalam french fries kemasan umumnya berasal dari varietas khusus, seperti Russet Burbank dari Amerika atau kentang impor dari Eropa. Varietas ini memiliki kadar pati lebih tinggi, kadar air rendah, dan lebih cocok untuk digoreng karena menghasilkan tekstur yang garing di luar dan lembut di dalam.


2. Proses Pengolahan Awal

Kentang biasa dijual dalam bentuk mentah, sehingga harus dikupas, dipotong, dan dicuci terlebih dahulu sebelum bisa dimasak. Ini tentu membutuhkan waktu dan tenaga lebih.

Sebaliknya, kentang french fries kemasan sudah melalui proses blanching (perebusan ringan), pendinginan, dan bahkan ada yang sudah digoreng setengah matang (pre-fried). Ini membuatnya lebih praktis karena tinggal digoreng saja, sangat cocok untuk usaha kuliner yang butuh efisiensi waktu.


3. Tekstur dan Rasa

Karena perbedaan jenis kentang dan proses pengolahannya, tekstur kentang goreng dari kentang biasa cenderung lebih empuk dan terkadang berminyak. Sementara itu, kentang french fries kemasan biasanya memiliki tekstur yang lebih renyah dan stabil, bahkan setelah didiamkan beberapa saat.

Dari segi rasa, french fries kemasan seringkali memiliki rasa yang lebih “netral” dan dirancang cocok untuk berbagai jenis bumbu atau saus. Beberapa merek juga menambahkan lapisan coating tipis agar hasil gorengan lebih crispy.


4. Daya Tahan dan Penyimpanan

Kentang biasa hanya bertahan selama beberapa minggu dalam suhu ruang, dan bisa cepat busuk jika disimpan di tempat lembap. Di sisi lain, kentang french fries kemasan bisa disimpan berbulan-bulan dalam freezer tanpa kehilangan kualitasnya.

Bagi pelaku usaha makanan seperti kafe, resto, atau frozen food, hal ini memberikan keuntungan besar dalam manajemen stok dan pengendalian kualitas.


Kesimpulan

Meskipun sama-sama berbahan dasar kentang, kentang biasa dan kentang french fries kemasan memiliki perbedaan yang signifikan dari segi jenis, proses, rasa, hingga kepraktisan. Untuk keperluan rumah tangga, kentang segar bisa menjadi pilihan sehat dan ekonomis. Namun, untuk usaha kuliner yang mengandalkan kecepatan dan konsistensi rasa, kentang french fries kemasan jelas lebih unggul.

 


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× +6281231314443