Bagi para mitra Kongkie Malindo yang mungkin saja baru merintis toko agen frozen food, sepertinya masih bingung bagaimana cari hitung harga jual barang per item yang habis dibelanjakan di distributor. Nah, disini kita akan kasih sedikit panduannya.
Cara Menentukan Harga Jual Ecer Bagi Agen Frozen Food
Menjadi agen frozen food adalah peluang bisnis yang menjanjikan, terutama dengan meningkatnya permintaan produk makanan beku di masyarakat. Namun, tantangan utama yang sering dihadapi para agen adalah menentukan harga jual ecer yang tepat. Harga yang terlalu mahal bisa membuat konsumen lari, sementara harga yang terlalu murah bisa membuat bisnis merugi. Berikut ini adalah beberapa cara menentukan harga jual ecer bagi agen frozen food secara tepat dan menguntungkan.
1. Hitung Harga Pokok Penjualan (HPP)
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP). HPP merupakan total biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan produk sampai bisa dijual ke konsumen. Komponen HPP bisa meliputi:
- Harga beli produk dari distributor
- Biaya transportasi atau ongkos kirim
- Biaya penyimpanan (seperti listrik untuk freezer)
- Kemasan tambahan (jika ada)
Contoh: Jika Anda membeli french fries seharga Rp20.000 per bungkus, ditambah ongkir Rp1.000 dan biaya listrik serta kemasan sekitar Rp2.000, maka HPP total adalah Rp23.000.
2. Tentukan Persentase Keuntungan
Setelah mengetahui HPP, tentukan berapa besar margin keuntungan yang ingin Anda ambil. Umumnya, margin eceran berkisar antara 10%–30%, tergantung jenis produk dan daya beli konsumen.
Misalnya, dari HPP Rp23.000 Anda ingin mengambil margin 20%, maka:
Harga jual = HPP + (HPP x margin)
Harga jual = Rp23.000 + (Rp23.000 x 20%) = Rp23.000 + Rp4.600 = Rp27.600
Anda bisa membulatkan menjadi Rp28.000 agar lebih praktis.
3. Perhatikan Harga Pasaran dan Kompetitor
Sebelum menetapkan harga akhir, lakukan riset kecil terhadap harga di pasar sekitar, baik offline maupun online. Jika harga Anda jauh lebih mahal, konsumen bisa memilih kompetitor. Namun jika terlalu murah, Anda bisa dicurigai menjual produk palsu atau kualitas rendah. Pastikan harga Anda kompetitif dan masuk akal.
4. Sesuaikan dengan Segmentasi Pasar
Kenali siapa target pasar Anda—apakah menengah ke bawah, menengah ke atas, atau segmen premium? Untuk pasar menengah ke bawah, harga harus lebih terjangkau dan volume penjualan menjadi kunci. Sementara untuk segmen premium, kualitas dan kemasan lebih diperhatikan, dan harga bisa disesuaikan lebih tinggi.
Kesimpulan
Menentukan harga jual ecer bagi agen frozen food memerlukan perhitungan yang cermat agar tetap kompetitif dan menguntungkan. Jangan hanya mengikuti harga pasar, tetapi pahami biaya operasional dan target keuntungan Anda. Dengan strategi penetapan harga yang tepat, bisnis frozen food Anda bisa tumbuh secara sehat dan berkelanjutan.
Tinggalkan Balasan